Kesal dengan ulah para pengendara yang kerap kebut-kebutan di depan rumahnya, Lin Chen akhirnya melakukan aksi nekat ini. Wanita yang tinggal di Ningbo, Cina, ini memasang boneka seukuran wanita dewasa dengan pakaian minim, bahkan nyaris telanjang, di halaman depan rumahnya. Boneka seksi itu sengaja diikat untuk menarik perhatian pengendara motor yang melewati wilayah tersebut dengan kecepatan tinggi.
Ia melakukan hal itu setelah kesal polisi lokal tak kunjung menertibkan aksi kebut-kebutan di jalan depan rumahnya. "Ada satu lampu lalu lintas di dekat rumah saya dan mobil kerap tak menyadari dengan tetap melaju kencang. Ini sangat berbahaya," kata Lin.
Akhirnya Lin bertindak sendiri. Wanita 67 tahun ini mendatangi sex shop terdekat dan membeli boneka yang biasa digunakan untuk menolong para pria kesepian. Tak ketinggalan, ia memboyong lingerie berwarna merah menyala.
Menurut Lin, aksinya membuahkan hasil. Begitu melewati tikungan tak jauh dari rumahnya, pengendara memperlambat laju kendaraannya. Polisi mengakui bahwa angka kecelakaan telah menurun sejak Chen memajang boneka ini.
Ia melakukan hal itu setelah kesal polisi lokal tak kunjung menertibkan aksi kebut-kebutan di jalan depan rumahnya. "Ada satu lampu lalu lintas di dekat rumah saya dan mobil kerap tak menyadari dengan tetap melaju kencang. Ini sangat berbahaya," kata Lin.
Akhirnya Lin bertindak sendiri. Wanita 67 tahun ini mendatangi sex shop terdekat dan membeli boneka yang biasa digunakan untuk menolong para pria kesepian. Tak ketinggalan, ia memboyong lingerie berwarna merah menyala.
Menurut Lin, aksinya membuahkan hasil. Begitu melewati tikungan tak jauh dari rumahnya, pengendara memperlambat laju kendaraannya. Polisi mengakui bahwa angka kecelakaan telah menurun sejak Chen memajang boneka ini.
Bahkan, petugas pamong praja pun tak mau memindahkan boneka yang dianggap sebagian warga tak senonoh itu dengan alasan menuai manfaat dari penurunan angka kecelakaan. "Rambu-rambu Lalu Lintas" yang dibuat Lin kini populer di seluruh Cina
0 comments:
Post a Comment