
Dengan suhu permukaan yang mencapai 460 derajat celcius menjadikan Planet Venus sebagai tempat paling panas di tata surya.
unung Olympus di  Planet Mars adalah gunung api tertinggi di tata surya. Ketinggiannya  mencapai 27 ribu meter atau 3 kali lipat tinggi Gunung Everest.
Planet Mars  memiliki ngarai terbesar di tata surya, kedalamannya diperkirakan hingga  6 kali lipat kedalaman ngarai di Grand Canyon atau sekitar 10 ribu  meter.
Io, salah satu  bulan planet Jupiter, adalah tempat dengan tingkat vulkanisme tertinggi  di tata surya. Seluruh permukannya dipenuhi oleh gunung berapi aktif.
Europa, salah  satu bulan planet Jupiter memiliki palung samudera terdalam di tata  surya. Kedalamannya diperkirakan mencapai 100 km atau 10 kali lipat  palung Mariana, titik terdalam di Bumi.         
Awan badai  berkecepatan hingga 600 km/jam telah terjadi di Planet Jupiter selama  hampir 345 tahun sejak pertama kali berhasil diamati pada tahun 1665.
Sambaran petir/ kilat di planet Saturnus berkekuatan hingga 1000 kali lipat petir yang terjadi di bumi.
               Hyperion, salah satu bulan yang dimiliki planet Saturnus  berotasi secara tidak beraturan, hal ini mengakibatkan waktu siang dan  malam di bulan tersebut tidak pernah sama tiap harinya.
Para peneliti  mengeluarkan teori bahwa reaksi kimia yang terjadi di atmosfer Planet  Uranus (kiri) dan Neptunus (kanan) akan menghasilkan hujan berlian di  seluruh permukaan planet.
Para peneliti  mengeluarkan teori bahwa reaksi kimia yang terjadi di atmosfer Planet  Uranus (kiri) dan Neptunus (kanan) akan menghasilkan hujan berlian di  seluruh permukaan planet.





0 comments:
Post a Comment